Majenang, 30 Juni 2024 – Beberapa perangkat desa dari Desa Pahonjean, Kecamatan Majenang Kabupaten Cilacap saat ini tengah menempuh pendidikan di Universitas Sains Al-Qur’an (UNSIQ Wonosobo) melalui program kelas karyawan yang berlokasi di SMK Farmasi Majenang, dengan mengambil Jurusan Ilmu Politik.
Perangkat desa yang sedang mengikuti kuliah antara lain:
– Solehan – Kepala Seksi Kesejahteraan
– Misbahul Munir – Kadus
– M. Faizin – Kadus
Saat ini mereka tengah menjalani ujian di kampusnya dalam rangka menuju semester 3.
Misbahul Munir, selaku Kepala Dusun, mengungkapkan bahwa tujuan mereka mengikuti kuliah ini tidak hanya untuk mencari gelar, tetapi juga sebagai bagian dari program kesetaraan pendidikan yang akan diterapkan oleh pemerintah pusat kepada seluruh perangkat desa.
“Perangkat yang ikut kuliah tidak semata-mata mencari gelar, namun juga bagian dari mengikuti program kesetaraan pendidikan yang akan diterapkan oleh pemerintah pusat kepada seluruh perangkat desa,” ujar Misbahul Munir.
Dengan mengikuti program kuliah ini, para perangkat desa diharapkan dapat meningkatkan kompetensi dan kualitas mereka dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab di desa masing-masing.
“Mari untuk perangkat desa yang masih belum kuliah, kami mengajak untuk bergabung dengan Universitas kami, dalam rangka menunjang peningkatan Sumber Daya Manusia” Ajak Solehan
Hari ini kami mendapatkan kabar bahwa, Para mahasiswa UNSIQ yang mengikuti program kelas karyawan di Majenang pada hari ini tengah menghadapi ujian semester. Dan terlihat sangat serius dalam melaksanakan ujian semester 3 mereka. Ujian tersebut diselenggarakan di SMK Farmasi Majenang dan diawasi langsung oleh Dosen UNSIQ, yaitu Bapak Juni Efendi, SS. S.Sos MSI dan Ibu Amaliya Fitriyani, S.Sos MPd.
Para mahasiswa kelas karyawan ini memang terkenal rajin dan bertanggung jawab dalam mengikuti perkuliahan, termasuk dalam menghadapi ujian semester. Mereka tampak fokus mengerjakan soal-soal ujian dengan penuh konsentrasi. Hal ini menunjukkan dedikasi mereka dalam menempuh pendidikan tinggi sambil tetap bekerja.
“Kami berprinsip BURENG TURENG (Mlebu Bareng Metu Bareng)” ujar Iyon Turyono selaku ketua kelas.
Pihak UNSIQ Wonosobo dan pengelola program kelas karyawan di Majenang berharap mahasiswa dapat terus mempertahankan semangat dan keseriusan mereka dalam menjalani proses perkuliahan. Kesuksesan mereka dalam menyelesaikan studi diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya yang juga menempuh pendidikan sambil bekerja.
